Postingan

Selembar Kertas untukmu yang Halal. ♥

Gambar
14 Mei 2016 Pukul 09.58 WIB Bingung dimulai darimana, ketika hati ingin mengungkapkan,  hanya tinta pulpen kenkon ini  yang tepat untuk  mencoretkannya. Andai kau datang lebih cepat, mungkin tak butuh lagi tinta pulpen ini, tapi tak ada yang tersesali karena ini rencanaNya yang begitu manisnya. Kau hadir disamping saat ini dan mengambil alih tanggung jawab dari orangtuaku lebih dari cukup. Terimakasih telah datang. walapun entah siapa yang terlalu lama menunggu :) Terimakasih telah hadir dan menyempurnakan hidup. Tepat saat ini kurindukan hadirmu, namun tak bisa kubayangkan sosokmu.  Bolehkah sekarang kutatap kau yang halal ini?  walapun tak setiap detik ku doakan, maafkan. Tapi percayalah setiap ku tutup mata ini ku selalu jatuh hati? lagi-lagi yang tak ku ketahui sosokmu. Sejenak bibir berucap dengan malu, merayu Tuhannya agar kau selalu dalam lindungan_Nya. Agar ragamu selalu sehat, agar kau dijauhkan dari sesuatu yang menyakitimu, dan...

Langitku Runtuh

Gambar
Langitku Runtuh Alam ini seakan ikut berduka Cahaya depan mata kini kian gelap menjadi mendung, seperti Aku. Asaku hilang. harapanku kabur. ujian ini teramat sulit. O'Allah... Aku ingin bangun dari mimpi ini kemudian terbangun dan memeluk hangat rajaku tersayang. Aku lupa cara tersenyum. Ia lenyap dengan kesedihan ini. air mata ini terlalu sulit untuk disembunyikan. Antara kepala dan sejadah  menjadi saksi air mata si pilu ini. O'Allah  Jika Do'aku terlalu banyak ku tau, Kau sebaik-baik perencana. Tapi, mohon kabulkan satu do'aku yang ini.                            -tmelindaa-

Kusut. lebih RUMIT.

Gambar
                                             Kusut. lebih RUMIT. Ada yang tak beres dengan pikirannya. Mulai tak realistis,  Mulai berangan membuat si lemah tercandu, tak mampu berhenti. Ia lupa dengan yang nyata didepannya. Ia terbuai dengan angan yang ia  bangun sendiri. Ia mulai nyaman dengan sesuatu yang tau tak akan mungkin ia miliki. Ia berhati dingin, berjiwa kosong, seperti raga tanpa nyawa. Ia tak peduli dengan kenyataan  yang ada dihadapannya. Karena ia mulai lupa untuk apa ia di ciptakan. Dia hanya peduli dengan yang ia angankan.  Ya, dunia nyata tapi bak  dongeng Cinderella yang tak akan pernah terjadi. Namun ini belum terlambat untuknya. Ia harus bangun dari mimpi-mimpi dan angan-angan yang ia rangkai sendiri. Ia mulai paham kenyataan tak bisa hanya dengan berangan s...

Berbalik.

Gambar
Berbalik Kenapa manusia diberikan ingatan? Untuk apa? Kenapa ada? sore ini lebih rumit untuk dipertanyakan. Apakah semua ingatan  mengandung unsur kebahagian? Tidak. Tapi, kebahagiaan yang nyatanya diinginkan orang-orang untuk diiingat. Sore ini menjadi lebih rumit lagi. Dikala kebahagian yang terlampau menjadi duka yang sekarang. Apakah air dapat mengalir kembali ke tempat yang pernah ia lalui? Apakah dengan siklus yang sama itu bisa terjadi? Mungkin siklus air akan terus berulang dengan fase yang sama, namun tempat yang ia temui tidak akan pernah sama?. Sore ini berbicara tentang kebahagian  tidak selalu menjadi ingatan yang indah  dimasa yang akan datang.                                                   (tmelindaa)

Karenanya Tak Berjudul

Gambar
Aku tau rasanya berkorban aku tau rasanya terbeban Jika tak percaya. Kau robek dada kiriku. Kau akan temui jantung  yang hilang denyutnya semenjak itu.                               tmelindaa Salah, memang salah. menyesal, Ntahlah. Berlari juga tak berujung. Bersembunyi. lebih bingung. Ingkar.Memalukan lenyap, Seakan tak ber Tuhan. Tmelindaa Sepertinya terkikis. semakin tipis. nyaris habis. Oh, rasa (tmelindaa)

"Ku Toleh"

Gambar
Sekali lagi karena  datarnya.. gelombangnya.. masih dititk yang sama dan tak beranjak. Seharusnya tak ku toleh karena ini tidak akan menjadi nyata iya, kebahagian yang kilat. hanya akan melekat diantara jejak sang memory. dan kemudian hanya menjadi bagian dari sejarah. Aku tau gelombangnya berbeda, Hadir, Nyata, walaupun tak tersentuh dengan suasan yang menentramkan dengan langkah yang bijaksana penuh dengan kegilaan yang memukau. Akan tetapi, pada akhirnya  hanya harus tetap melangkah tanpa menoleh kembali!                                                     Tina Melinda

Lupa Sementara

Gambar
Tenyata waktu tak kalah cepat dengannya dentum petir yang menyambar. yang kemudian menjadikannya hening  nyaris tak ada gelombang. terkadang masih berasa klise namun ini nyata.  kenyataanya hanya LUPA sementara kemudian bersapa, diantara raga yang tak bersua. Tina Melinda.