Tentang Kami ♥

Sebut Saja Tika, siswa kelas X-4 di suatu SMA NEGERI.

Ketika itu awal Orientasi Siswa dengan jilbabnya yang simple yang selalu ia kenakan sejak kelas 2 SMP. Dengan wajah polosnya tanpa ada teman ia kenali disampinya ia berbaris mengikuti perintah dari kaka seniornya. Hmmm.. ketika itu datang seorang perempuan ia ikut berbaris tepat di hadapannya. dengan rasa penasaran Tika berusaha melihat perempuan yang barusan datang telat. Lucunya ketika itu sedang menampilkan demo setiap Ekstrakulikuler, perempuan yang tepat berbaris dihadapan tika mengahalangi penglihatannya, hmm yaa karena badan perempuan yg didepan itu badannya sedikit lebih besar, sedangkan tika perempuan yang bertubuh kecil.

Setelah kejadian itu Tika merasa kecewa karena tidak bisa melihat demo ekstrakulikuler :), ketika seluruh siswa baru dibubarkan barulah semua siswa masuk ke kelasnya masing-masing.. tepat didepan Pintu X-4 Tika memasukin kelas, Nah lho perempuan yang tadi menghalangi ternyata 1 kelas juga (ampuuunn) hahaha..

Tika dari mulai SMP ia selalu duduk paling depan alasannya ya mungkin agar lebih mengerti pelajaran yang disampaikan bapak ibu Guru. nah ketika Tika masuk Kelas (balik lagi ke SMA) semua siswa telah memenuhi ruangan Tika pun memilih kursi yang paling ujung dan belakang lho? , disanalah mulailah perkenalan. 

giliran perempuan yang tadi mengahalangi, Tika memperhatikan, Sebut saja Ratih.. iya ia Bernama Ratih Sugihmakmur :D ,

nah, setelah perkenalan itu mulailah saling bertukar cerita dll.... Tika pun yaa seperti diatas ia akhirnya bisa duduk di kursi paling depan, gara-gara ada yang meminta untuk ditukar. dan tepat didepan kursi Ratih... :)

SKIIIIIIPPPPP>>>>>>>>>>>>>>>>>>

hmm.... berbulan-bulan kita saling mengenal satu sama lain, eh ternyata sohib ketika itu ada Tika, Inten dan Ratih , 

about Ratih yang awalnya membuat Tika kesel hihihi... ia orang yang Care, pelupa, amanah, baik... 

sedangkan Inten pada waktu itu temen yang sangat Kocak, temperanmen, care, plinplan, iya daya ingat Inten lama, jadi ketika kita ulangan dia belajar dia yang paling ingat sayangnya inten rada malas hihihi, ohhhh ya dia sangaaaaaattttt suka kucing. Ketika itu Tika lebih banyak frekuensinya dengan Inten because hmmm.. ratih ada temen 1 smpnya ketika itu.

SKIIIIIIIIPPPPPPPPP lagiiii panjang ceritanya>>>>>>>>>>>>

tiba kenaikan kelas dan pemilihan jurusan, tepatnya ada IPA, IPS dan BAHASA. dan ber3 lulus masuk IPA, yaaahhhhhhh Tika dan Inten beda kelas inten Masuk kelas XI_IPA 1, sedangkan Tika dan Ratih masuk kelas yang sama kelas XI_IPA 2.

Ratih dan Tika pun tinggal ber2 kemana-mana mereka berdua,bukan untuk menutup banyak teman tapi itulah sahabat. nah ketika masuk kelas 2 dengan orang-orang baru.... ketika perkenalan kembali ada seorang laki-laki baraliskan tebal dan neyebelinnya itu ia sama sekali tak tersenyum sama siapapun terutama perempuan ( lah gak suka permpuan ) gerutu Tika pada Ratna... laki-laki tadi terkenal cool lah sombong dhe tepatnya. wekkkzzz.. jarang bergabung dengan teman2 kelas apalagi perempuan , ntahlah.... oh yaa laki-laki tersebut sebut saja Aman

Suatu Hari Tika mengikuti Lomba nyanyi se_kabupaten karena ia sangat menggemari seni terutama seni musik, lhooo laki-laki yang satu kelas itupun ikut sebagai pemain musikknya , yaaa kita bisa dibilang perwakilan dari SMA . yaaa waktu itu Tika pergi menggunakan motor dengan rombongan menuju tempat pentas. dijalan kita terhalang oleh ujan yang mendadak besar, terpaksa kita bertenduh karena pentasnya tepat jam 22.00 WIB jadi kita masih bisa bersantai karena ketika itu tepat jam 18.30 sore.

Tika pun duduk dan bertenduh dengan teman-teman lainnya, hmm Aman pun menghampiri Tika, (lho?) Tika Aneh..... ntah gara2 ujan gede gitu yaaa dia mau bicara sama perempuan hahaha...

dengan tanpa basi-basi Aman tanpa bertanya. ia langsu bercerita...

" tpatnya pukul 18.30 yaa tepat jam ini ketika itu Ibu dipanggil Allah" Tika kaget dan hanya bisa diam..

"ketika itu sepulang sekolah ibu seperti biasa menyiapkan makanan dan menyuapi, tepatnya ketika waktu smp." (senyum simpul),peluk hangat ibu saya rindukan.. andai bisa memutarnya.. "enak yaa Tika pulang sekolah masih ada yang menyambut " (menunduk)

"ketika pergi mengaji, disuatu mesjid.. tiba2 dimejid yang aku diami mengumumkan kepergian Almr. Ibu , dengan tidak percaya.. dengan detak jantung di dada yg seakan2 ingin ikut berhenti. pak Ustadpun membawaku pergi.. setiba dirumah, kulihat seorang yang tebujur kaku yang dilapisi kain kafan.. , Astagfirullah..itu benar-benar ibu yang tadi pagi masih kulihat sehat,yng tadi pagi kumasih melihat senyum lebarnya... kini telah tiada.... "

Tika pun menagis mencoba memberikan semangat kepada Aman, "lho, laki-laki yang kuanggap sombong ini ternyataaa hmmm... :( (hatinya berbicara).  sontak Diaaaammmm Tika dan Aman . semenjak itu Tika mulai mengenali sosok Aman, laki-laki Pendiam, Shaleh, Care, Cemburu,.. setelah kejadian itu Tika, Aman dan Ratih mulai terbuka satu sama lain. dan pada waktu itu Aman sebangku dengan laki-laki yang berbalik dengan sikapnya Sebut saja Jamil, Tak ada yang tak kenal dengan jamil laki-laki dengan senyum lebarnya yang selalu menyapa orang dihadapnya, kalau kata orang Sunda yaaa Amis Budi. Jamil laki-laki yang mengerti Aman karena kita berbeda Gender yaa paling kalau istrahat Tika hanya dengan Ratih dan Aman dengan Jamil, tapi tak menghalangi persahabatan kita jika salah satu dari kita tak ada itu seperti Lidah tanpa pengecap Rasa Asin, manis,asam ataupun pahit hihihi.......

Semua orang disekolah tahu mereka selaulu bersama. jika diantara kita sakit maka sakitpula yg lainnya sebaiknya... itulah sahabat.

oh iyaa ketika salah satu dari mereka punya pasangan iyaaa Jaman Ababil bisa dibilang pacar, yuuuhoooooo pasti pacarnya cemburuuuu... , ya ketika itu Aman udah mulai dekat dengan perempuan eh perempuannya cemburu gara-gara frekuensinnya terlalu banyak dengan Tika. But ada salah satu perjanjian Mereka...

awalnya sihh gak niat ada perjanjian-perjanjian gitu tapi karena ada kejadian tertentu dimana Tika Mulai menjauhi Aman, karena pada saat itu perempuan yang aman sukai cemburu pada Tika, untuk membuat Aman dan perempuan itu berlanjut dan baik-baik saja maka Tika mengatur jarak dan frekuensi, tapi ketika itu Aman tidak menyetujuinya.... Aman tidak ingin persahabatan kita mulai menjauh. dari sanalah mereka berjanji.

"ketika Ada seseorang yang mereka suka, dan mereka jauh (persahabatan) lebih baik kita menyerah.. because sahabat adalah segalanya :D 

nahhhhh.... panjang bgt cerita kalo sempat di sambung kembali....

Tika, Ratih, Aman dan jamil hingga akhir kelulusan selalu bersama... 

I LOVE U MY BEST FRIENDS ♥