apakah Senja lebih indah dari pelangi?

Senja tak kalah indah dari pelangi 

sore kemaren disapa indahnya pelangi, yang lumayan sudah lama sekali tidak terlihat.
ah.. rasanya tidak sempurna jika tidak mengabadikan moment hadirnya.
langsung tarik gas karena sore itu tepat sedang mengemudikan motor selepas pulang kerja menuju rumah..

sambil terus menoleh ke arahnya dan terus berucap jangan dulu hilang please yang terlintas seperti biasa ingin mengabadikan momen tersebut ditempat yang tidak terlalu ramai dan biar ia bersanding indah dengan bukit.

ya lumayan jauh butuh sekita 20 menit dan sepertinya pelangi nggan menunggu hikzzzz...
warnanya sedikit demi sedikit memudar. rasanya ingin menarik rem dan langsung mengabadikannya, karena semakin sore dan sedikit takut untuk berhenti di jalanan .ku lanjutkan 

soooo tarik gas lagi hingga kecepatan 70-80... masih terus menoleh dan membayangkan hasilnya yang cantik. ternyata tak secepat dibayangkan dipertengahan jalan kena macetttt.... *menggerutu pleaseeeeee..... cheongmal jinja.... (bahasa koreanya keluar)
karena macet belum lagi terhalang oleh rumah-rumah sedikit pesimis dan terlupa.

akhirnya sampe juga ditempat yang diinginkan dan iya Pelanginya sudah hilang tak berbekas ya sudahlah (sedikit kecewa), sambil manyund dan terus mengemudikan sepeda motor terlihat seorang pria parubaya berjalan sendiri diantara pesawahan, nampaknya saya mengenal beliau ahh ternyata pak RT . 
dengan tak sungkan ku ajak karena rumah beliau tak jauh dari rumahku. namun beliau menolak (ditolak dongs) hahhaha.... "nuhun neng, teu keudah, ngitung-ngitung olahraga sareng ninggal senja" sambil nunjuk ke sebelah kanan tepat terlihat gunung pangrango bersanding dengan siluit-siluit dan matahari yang terbenam. Subhanallah...

terdiam dan menatap senja. lagi-lagi sore ini memberikan pelajaran yang berarti.

berharap tentang keindahan sang pelangi yang telah terbayangkan indahnya, cantiknya..terabadikan. namun apadaya tak semudah yang dharapkan Allah berkehendak lain. benar manusia hanya bisa berencana Allah yang memutuskan. kecewa akan ada karena berharap keselain Allah bersekuensi akan kecewa sakit dan lainnya. namun yang baik, indah menurutmu belum tentu baik, indah di Mata-Nya. Allah gantikan Indahnya pelangi dengan Senja yang membuat sadar dan terdiam. 

percayalah senja tak kalah indah dengan pelangi... 
pilihan Allah yang terbaik kawan :) cara Allah lebih romantis pula. :D


(maka Nikmat Tuhan yang manakah yang kau dustakan?)




Komentar

  1. Memang semburat jingga senja itu tak kalah indah dengan siluet pelangi itu, tetapi keduanya terbiaskan dengan senyum indah di wajahmu :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daftar Bintang Tamu RUNNING MAN TERBARU, LENGKAP , Don't walk, RUN!!

Kusut. lebih RUMIT.

Secarik Kertas